Pages

Senin, 16 April 2012

Sulit Aku Melupakanmu, Sayang


written by : Abdul Hasim

Dear para pembaca yang semoga slalu bahagia…..
“Betapa sulit melupakan seseorang yang pernah mengisi hati,,
Kamu mungkin pernah mengalaminya, karna perasaan seperti ini banyak yang merasakannya,,
Bukan hal yang tabu ketika kamu membicarakannya agar kamu bisa mengolah rasa itu menjadi rasa yang tidak menimbulkan kegetiran dalam menjalankan hidup,,”

“Rasa cinta memang fitrah,,
Tapi keadaan-lah yang merubah fitrah itu menjadi sebuah fitnah,,
Keinginan untuk dicintai dan mencintai menjadi tombak seseorang untuk merasakan cinta yang belum halal,,”

“Melupakan orang yang pernah kamu cintai memang bukan perkara mudah, bukan hanya orang yang melaksanakan ‘pacaran’ saja yang pernah merasakan hal ini,,
Tapi bagi orang yang tak pernah merasakan pacaran bahkan tak pernah mengungkapkan isi hatinya pun merasakan hal ini,,
Ini-lah bukti, bahwa cinta yang fitrah bisa menjadi fitnah yang nyata bila tak diolah dengan bijak,,”

“Sadari-lah bahwa kamu sedang melangkah untuk menjadi lebih baik,,
Sudah seharusnya ketika si ‘dia’ tak bisa kamu miliki, dia sudah menjadi bagian masa lalu-mu,,
Jika memang sulit untuk melupakannya, tak perlulah tiba-tiba harus dilupakan,,
Tapi biar-lah si dia menjadi pengingat mu bahwa masih ada cinta sejati yang menunggu-mu didepan, karna kamu bukan menanti masa lalu,”

“Si dia dengan kehidupannya dan kamu dengan kehidupan-mu,,
Ini-lah yang harus kamu tekankan dalam perjalanan hidup-mu,,
Toh ketika kamu berusaha keras melupakan si dia, dia justru sedang asyik melenggang tanpa memikirkan-mu,,
Lantas siapa yang merugi jika seperti ini,,??
Rasa sakit karna ternyata dia tidak memilih-mu untuk menjadi pemberhentian terakhir,,
Bukan berarti menjadikan-mu lupa bahwa Allah selalu ada disamping-mu,,
Apalagi bagi kamu yang ingin melupakan si dia karna pernah melegalkan aktivitas pacaran,,
Justru Allah sangat sayang pada-mu,,
DIA bebaskan kamu dari aktivitas maksiat,,
Harusnya kamu bangga dan senang Allah masih perhatian pada-mu. Kamu dituntun untuk menjadi orang yang lebih baik lagi, dengan cinta yang diberikan-Nya,,”

“Dari sini-lah kamu harus bersadar diri, bahwa melupakan mantan kekasih yang tak pernah halal bagi-mu adalah sebuah kebangkitan,
Yaa bangkit dari keterpurukan maksiat yang pernah kamu lakukan dan bangkit untuk memperjuangkan agama Allah,,”

“Anggap-lah cinta pada mantan kekasih-mu yang masih kamu simpan sampai saat ini adalah bagian dari pengingat-mu akan masa lalu, agar kamu tak pernah mengulanginya lagi,,”

“Sungguh merugi-lah bagi orang yang dituntun menjadi lebih baik, namun dia kembali mengikuti alur masa lalunya,,”

“Sedangkan bagi yang tak pernah pacaran, tapi pernah merasakan jatuh cinta yang sangat pada si dia,,
Namun dia tak menambatkan hatinya pada-mu, dan memilih menambatkan hatinya pada orang lain,,
Kamu mungkin merasakan sakit yang lebih dahsyat, karna kamu tak pernah mengungkapkan rasa cinta-mu,,
Disebabkan kamu ingin menjaga hati dan izzah-mu juga dia,,”

“Masalah hati ini memang tak bisa dipecahkan secara rasional, karna sekali lagi ini masalah perasaan yang hanya kamu-lah yang tahu seberapa besar dan seberapa dahsyat nya,,
Namun harus ada keberanian yang kuat untuk melupakannya, sangat disayangkan penjagaan-mu terhadap izzah harus tercoreng karna cinta yang tak pernah dihalalkan,,
Ibarat minum obat, kamu harus berani minum obat yang pahit sekalipun agar kamu segera sembuh dari sakitmu,,”

“Yang perlu kamu selalu ingat dan tekankan pada hati-mu adalah, kelak akan ada orang yang lebih berhak untuk mendapat cinta sejati-mu dari pada orang yang sekarang ini tak mampu kamu lupakan,,
Tak mungkin juga kamu akan lebih mencintai si dia yang tak halal bagi-mu daripada orang yang telah halal bagi-mu,,
Hal ini harus segera ditegaskan dalam hati-mu,,
Bahwa kelak ada orang yang patut kamu cintai,,!”

` ` ` ` ` ` ` ` ` ` ` ` ` `
Sumber : Letopnya Awaluddin

Rabu, 11 April 2012

DASYATNYA SIKSAAN BAGI YG MENINGGALKAN SHALAT FARDHU LIMA [5] WAKTU

“Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh”

“Bissmillahir rohmaanir rohiim”
 Dear para pembaca,,,
 kali ini aku ingin menyugguhkan artikel tentang sesuatu yang berbeda yang mungkin sahabat-sahabat pembaca terkadang melupakan dan malas mengerjakanya. Padahal, amalan ini merupakan amalan yang kelak diakhirat merupakan amalan yang pertama kali yang akan dihisab oleh ALLAH SWT. Tau kan amalan itu,  Sholat yang merupakan identitas kita sebagai seorang muslim yang membedakan kita dengan orang kafir
 
“Dalam peristiwa Isra' Mi'raj Rosulallah shalallahu 'alaihi wa sallam, bukan saja diperlihatkan tentang balasan orang yang ber Amal baik, tetapi juga diperlihatkan balasan orang yang berbuat Mungkar, diantaranya siksaan bagi orang-orang yang meninggalkan Shalat fardhu Lima waktu”
“Rosulallah shalallahu 'alaihi wa sallam diperlihatkan pada suatu kaum yang membenturkan kepalanya pada batu, setiap kali benturan itu menyebabkan kepala pecah, kemudian ia kembalai kepada keadaan semula, mereka tidak berhenti dan terus menerus melakukan nya,,”
Lalu Rosulallah shalallahu 'alaihi wa sallam bertanya:
“Wahai Jibril, Siapa-kah mereka..?”
Malaikat Jibril menjawab:
“Mereka itu orang-orang yang berat kepalanya untuk menunaikan Shalat fardhu,,”
(HR. Ath-Tabrani).
“Siksaan Neraka yang sangat mengerikan.
Mereka yang meninggalkan Shalat akan menerima siksa di dunia dan di alam kubur, yang terdiri dari Tiga [3] siksaan,,
Yaitu:
a.       Kuburnya akan terhimpit-himpit serapat mungkin, sehingga dapat meremukan tulang-tulang dada.
b.      Di nyalakan api didalam kubur nya, dan api itu akan membelit dan membakar tubuhnya siang dan malam tiada henti-henti nya.
c.        Akan muncul seekor ular yang bernama “Sujaul Aqra” ia akan berkata kepada si mati dengan suara bagai halilintar:
“Aku disuruh oleh Allah memukulmu, sebab meninggalkan Shalat dari Subuh hingga Dhuhur, kemudian dari Dhuhur ke Asar, dari Asar ke Maghrib, dan dari Maghrib ke Isya' hingga Subuh,,”
Ia (si mati) di pukul dari waktu Subuh hingga naik matahari, kemudian dipukul dan dibenturkan hingga terjungkal ke perut bumi karena meninggalkan Shalat Dhuhur. Kemudian dipukul lagi karena meninggalkan Shalat Asar, begitu-lah seterusnya dari Asar ke Maghrib, dari Maghrib ke waktu Isya' hingga ke waktu Subuh lagi. Demikian-lah seterusnya siksaan oleh “Sujaul Aqra” hingga hari Kiamat,,”

tahu kan, apa hukuman bagi mereka yan meninggalkan  Sholat
“Barangsiapa yang (sengaja) meninggalkan Shalat fardhu Lima waktu, Bahayanya ialah:

SUBUH :
“Allah Ta'aala akan menenggelamkan nya kedalam Neraka Jahannam selama 60 tahun hitungan Akherat.
 (1 tahun di Akherat = 1000 tahun di dunia),,”
DHUHUR :
“Dosanya sama seperti membunuh 1000 orang Muslim,,”
ASAR :
“Dosanya seperti menghancurkan Ka'ba,,”
MAGHRIB :
“Dosanya seperti ber Zina dengan Ibu-Bapak sendiri,,”
ISYA' :
“Allah Subhanahu Wa Ta'aala akan berseru kepada mereka:
“Hai orang-orang yang meninggalkan Shalat Isya' bahwa AKU (Allah) tidak Ridha engkau tinggal di bumi-KU dan menggunakan Nikmat-Nikmat-KU”
Segala yang digunakan dan dikerjakan adalah berdosa kpada Allah Subhanahu Wa Ta'aala,,”

Allah Subhanahu Wa Ta'aala berfirman:
“Mereka yang menyia-nyia kan Shalat dan mengikuti hawa Nafsu kepada kejahatan, maka tetap-lah mereka jatuh kedalam telaga Api Neraka”
(QS. Maryam : 59).
 
Pembaca tahu tidak, apa saja sigh ganjaran bagi orang yang meninggalkan sholatnya
 Kehinaan di Dunia bagi yang meninggalkan Shalat:
1.        Allah Subhanahu Wa Ta'aala menghilangkan Berkah dari usaha dan rizki nya,,”
2.       Allah Subhanahu Wa Ta'aala mencabut Nur (cahaya) orang-orang Mukmin (Shaleh) daripada (wajah) nya,,”
3.        Ia akan dibenci oleh orang-orang berIman,,”
 Ketika Sakaratul Maut:
1.        Ruh dicabut ketika ia dalam keadaan yang sangat haus,,”
2.       Dia akan merasa amat Adzab / pedih ketika Ruh dicabut keluar,,”
3.       Dia akan mati buruk (Su'ul Khootimah),,”
4.        Ia akan dirisaukan dan akan hilang Iman nya,,”
 Ketika di Alam Barzakh(alam kubur):
1.        Ia akan merasa susah (untuk menjawab) terhadap pertanyaan (serta menerima hukuman) dari Malaikat Mungkar dan Nakir yang sangat menakutkan,,”
2.       Kuburnya akan menjadi sangat gelap,,”
3.        Kuburnya akan menghimpit sehingga semua tulang-tulang rusuknya berkumpul (seperti jari bertemu jari),,”
4.        Siksaan oleh binatang-binatang berbisa, seperti ular, kalajengking, dan lipan,,”
Rosulallah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
“Perjanjian (perbedaan) antara kita (Islam) dengan mereka (kafir) ialah Shalat. Dan barangsiapa yang meninggalkan Shalat, sesungguhnya ia telah menjadi orang kafir”
(HR. Ath-Tirmidzi),,”


“Na'udzuillahi min dzalik,,,,!”

NB: Sahabat-ku,
sudah taukan betapa mengerikannya hukuman bagi mereka yang meninggalkan sholat. Tak ada kata terlambat kawan untuk berbuat baik, selama kita masih di beri kesempatan dan waktu. Buruan, ambil whudu, tunaikan sholat, dan tak ada lagi kata, “entar aja, masih ada waktu” atau yang paling parah “sholat hanya untuk orang yang udah mau mati alias tua bangka”
Sungguh
begitu celaka, bila waktu kita tak sampe sejam, atau semenit setelah membaca artikel ini. Namun sholat kita masih banyak bolong, atau bahkan sholatnya dapat dihitung  jari tangan aja…..
Sekali lagi,,,,, yugh kita SHOLAT,,,,,
Semoga bermanfaat,,!

“Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh”

Selasa, 10 April 2012

CINTA DAN PEMBENTUKAN KELUARGA

Dear para pembaca..,
pada kesempatan kali ini, aku ingin mengupas sedikit tentang masalah cinta (baiknya dibaca bagi mereka yang sudah menikah dan mereka yang akan menikah)
mengapa sigh, kita mesti mengetahui tentang cinta ?? dan bagaimana prospek cinta itu menurut para ahli psikologi ?? dan paling penting, apakah memang cinta itu penting dalam membangun sebuah keluarga…..
olehnya mari kita lihat apa sigh sebenarnya cinta itu ??
Masyarakat awam, terutama kaum remaja, umumnya beranggapan bahwa cinta merupakan dasar yang paling baik untuk membentuk dan menciptakan keluarga yang kokoh. pendapat ini tampaknya tidak sepenuhnya benar.
Merujuk pada pengalaman Hauck(seorang ahli psikologi) dalam praktik-praktik konseling perkawinan, ternyata banyak pasangan suami istri yang mengalami gangguan dalam perkawinan yang bersumber dari perasaan cinta. Mengapa ? kerena sebagian besar dari mereka keliru dalam memaknai cinta sebagai dasar pengambilan keputusan untuk menikah. Olehnya di butuhkan pemahaman kepada mereka tentang makna cinta secara lebih komperhensip, akademis, sehat, dam bertanggung jawab.
  Makna Cinta
            Cinta merupakan sesuatu yang bersifat misterius. Kemisteriusan cinta tidak hanya dirasakan oleh orang awam (umum) tetapi juga oleh para ahli psikologi. Karena itu, tidak mengherankan apabila sampai saat ini belum pernah ada seorang pun di dunia ini yang sungguh-sungguh meras puas dan bisa menerima dengan baik definisi cinta tertentu.
            Beberapa ahli psikolog telah mengemukakan makna cinta, baik dalam bentuk kategorisasi maupun dalam bentuk definisi. Peck (1990) mengemukakan 3 kategori cinta yaitu: 1). Eros atau amor ( asmara, birahi), atau cinta antara laki-laki dan perempuan 2). Philia (cinta kasih orang tua terhadap anaknya) dan, 3). Agape (cinta kasih sejati, cinta manusia terhadap pecipta-Nya).
Dari ketiga kategori cinta tersebut pada kesempatan kali ini yang akan dibahas lebih lanjut adalah cinta dalam arti eros atau amor cinta antara laki-laki dan perempuan.
           Sehubungan dengan hakikat cinta dalam makna eros atau amor, Sasse (1981) mendefinisikannya sebagai peresaan tertarik yang sangat kuat antara laki-laki dan perempuan Yang dibarengi dengan kelemah lembutan, dan keinginan-keinginan seksual antar satu dengan yang lain. Senada dengan Sasse, Hauck (1985) mengartikan cinta sebagai perasaan yang kuat antara dua orang yang merasa dekat , saling merindukan, dan hanya menginginkan yang terbaik untuk orang  yang di cintainya. Dalam nada yang lebih dinamis , Sullivan ( Powel , 1995) menyatakan bahwa cinta adalah apabila seseorang merasakan kepuasaan, ketentraman, dan menganggap perkembangan oranglain sama pentingnya dengan perkembangan diri sendiri.
Dengan demikian cinta dapat di artikan sebagai suatu proses belajar untuk berkomunikasi dengan lawan jenis agar tercipta hubungan antar pribadi dan hubungan emosinal yang saling menguntungkan kedua belah pihak, dengan tidak melupakan nilai-nilai keagamaan dan norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat.
Jenis - Jenis Cinta
Nagh selanjutnya bahas tentang jenis-jenis cinta yang berkaitan dengan cinta eros/ amor ini.
1.      1. Cinta yang Neoritic
Apa itu cinta neoritik? Mengapa cinta bisa menjadi neoritik ? cinta neoritik adalah perasaan mencintai yang tidak sehat . cinta bisa menjadi neoritik apabila seorang yang sedang bercinta keliru dalam mempersepsi hakikat cinta. Peack mengemukakan 6 indikasi adanya kekeliruan persepsi orang terhadap cinta, yang menyebabkan orang mendatangi konselor atau terapis untuk meminta bantuan. Yaitu:
a.       Kesalah pahaman tentang cinta; yang paling merasuki pikiran orang adalah keyakinan bahwa jatuh cinta adalah cinta. Padahal jatuh cinta bukanlah cinta karena yang dominan pada diri orang yang sedang jatuh cinta adalah keinginan-keinginan untuk memenuhi kebutuhan seksual.
b.      Ilusi perasaan jatuh cinta, yaitu bahwa perasaan jatuh cinta akan berlangsung selamanya. Kenyataannya cinta bisa pudar.
c.       Persepsi bahwa cinta adalah ketergantungan. Hal ini tersirat pada kata-kata orang yang sedang jatuh cinta seprti “ tanpa dirimu hidupku tidak berarti apa-apa” atau istilah yang lebih tren saat ini “tanpamu aku galau”. Cinta yang penuh ketergantugan bukanlah cinta, melainkan parasit/benalu cinta.
d.      Persepsi bahwa “cinta itu adalah pengorbanan”. Cinta bukanlah suatu pengorbanan melainkan keterampilan untuk “memberi “ dan “menerima” dalam makna sosiologis, psikologis, biologis dan seksual sesuai dengan norma keagamaan yang berlaku di masyarakat.
e.       Persepsi bahwa “cinta itu semata-mata perasaan”. Kenyataanya, bahwa cinta itu juga merupakan tindakan dan proses belajar untuk mengarahkan perkembangan kepribadian orang lain, dalam hal ini pasangan kita.
f.       Keberaniaan untuk bercinta tapi tidak di barengi kesediaan menerima resiko cinta, takut dan tidak siap menerima resiko cinta. Resiko cinta yang kemungkinan dialami orang yang bercinta meliputi : kehilangan (disakiti, dikecewakan, ditolak, ditinggalkan, dan dikhianati), kemandirian atau kebebasan (tidak bergantung pada orang lain), keterlibatan (biologis dan psikologis), pertentangan atau konflik (berbeda pola fikir , pola sikap, dan pola perilaku)

2.       Cinta kilat (infatuation)
Pada umumnya pengalaman cinta pada pandangan pertama yang dialami oleh sepasang remaja besifat intensif dan sesaat. Hubungan cinta yang seperti inilah yang disebut cnita kilat (infantution). Karakteristik cinta kilat atau cinta pada pandangan pertama adalah hubungan cinta yang berawal pada keterkaitan terhadap penampilan  fisik. Karakteristik lain yaitu  cinta kilat bisa muncul meskipun seseorang tidak pernah bertemu secara langsung dengan orang yang dicintainya. Jenis cinta ini belum dapat menjadi dasar pembentukan keluarga. Meskipun begitu, cinta pada pandangan pertama sangat penting dalam membantu remaja yang berusia belasan tahun belajar tentang cinta. Melalui cinta pada pandangan pertama dapat belajar tentang sifat-sifat yang bermanfaat untuk membina hubungan yang lebih baik dengan lawan jenisnya, menguasai keterampilan berkomunikasi denan lawan jenis, dan  mempraktikkan keterampilan untuk menakrabkan diri dengan orang lain. Pengembangan pribadi khususnya dalam memenuhi kebutuhan psikologis, belajar memahami nilai-nilai orang lain dan memahami serta mengembangkan  nilai-nilai diri sendiri.

3.     3.  Cinta Romantis (romantic love)
Cinta romantic biasanya tumbuh atau berawal dari ada pandangan pertama, berkembang menjadi hubungan yang akrab dan menjadi dasar dari sebuah pernikahan. Sasse (1981)  mengemukakan bahwa cinta romantic tumbuh pada awalnya teman biasa, kemudian saling tertarik kemudian bersahabat( terlihat selalu bersama) dalam perahabatan keduaanya diam-diam saling memperhatikan dan mempelajari, dan berusaha mencari persamaan-persamaan ide. Salah satu perbedaan antara cinta pada pandangan pertama dan cinta romantic yaitu bagaimana pandangan seseorang  terhadap pasangannya. Pada saat pandangan pertama seseorang tidak menghiraukan reaksi-reaksi pasangan ketika pacaran, sedangkan dalam cinta romantic mereka telah memulai mempertimbangkan reaksi-reaksi pasangannya. Karakteristik lain dari cinta romantic adalah rentang waktunya berlangsung lebih lama dan jika cinta romatis kandas di tengah jalan, sangat susah untuk bersatu lagi. Meskipin cinta romantic bisa menjadi dasar dari pernikahan tetapi tidak semua cinta romantic berakhir di pelaminan. Sebagian orang mengalami cinta romantic lebih dari satu kali kemudian baru memasuki jenjang pernikahan.

4.    4.   Cinta Healty
Cinta healty merupakan istilah dari penulis untuk menggambarkan sebuah cinta yang ideal dan sesungguhnya dan merupakan cinta yang kuat dan cocok untuk membangun sebuah keluarga  (pernikahan). Cinta Healty berbeda dengan cinta romantic dalam hal kualitas. Dimana dalam cinta Healty kadar cinta terhadap pasangan semakin tinggi dan komitmen terhadap pasangan hidup.  Hal ini di sebabkan karena dalam cinta healty ada beberapa aspek yang menjadi dasar penyebab dari hal terebut, yaitu;
a.       Atraksi atau daya tarik psikologis dan biologis
Daya tarik psikologis dan biologis dalam hubugan keluarga(suami-istri) adalah pertautan mental dan fisiologis dari antara dua orang, termanifestasikan dalam bentuk dorongan seksual, rapport dan keintiman emosional. Jika dalam suatu keluarga pasangan suami istri tidak mempunyai daya tarik, maka hubungan suam istri tersebut akan hampa dan tidak menutup kemungkinan hubunga itu berhenti sama sekali. Demikian juga antara dua orang yang sedang bercinta sudah mendalam dan intim, baik keintiman secara emosinal maupun daya tarik fisik dan seksual antar pasangan.
b.      Empati
Empati dalam cinta Helaty berarti kemampuan untuk memahami apa yang difikirkan dan apa yang dirasakan oleh pasangan masing-masing. Secara psikologis empati lebih dalam dari pada rapport. Dengan empati pasangan dapat menyampaikan pikiran masing-masing
c.       Persahabtan
Persahabatan dalam cinta healty ditandai dengan pasangan yang selalu ingin bersama-sama dan akan mengalami kebahagiaahan kala bersama-sama. Persahabatan tersebut akan terbina dengan baik kalau di antar pasangan tercapai suasana saling mempercayai .
d.      Kepedulian
Kepedulian dalam cinta healty merupakan aspek terakhir dengan kepedulian pasangan akan mengetahui kebutuhan masing-masing dan memberikan dukungan serta membantu memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut, kecuali pemenuhan kebutuhan seksual bagi yang belum terikat tali pernikahan, karena tidak dibenarkan dan tidak sesuai dengan nilai agama dan norma-norma yang berkembang di dalam masyarakat. Dengan demikian pasangan yang sensitive terhadap kebutuhan pasangannya akan berpeluang besar menjadi pasangan yang bahagia.


Sumber :
 Mahmud,Alimuddin .&kustiah  sunarti.(2006).Dasar-dasar bimbingan dan konseling keluarga.Makassar:Samudra Alif Mim.